Kamis, 17 Januari 2013

HARAPAN KOPERASI INDONESIA PADA TAHUN 2013



Koperasi Indonesia diharapkan terus mengalami perubahan positif dengan seiringnya waktu pada perubahan zaman yang semakin maju ini. Semakin sadarnya pemerintah Indonesia dalam memajukan koperasi sudah ada titik terang yang sangat diharapkan oleh banyak pelaku UKM Indonesia. Kementerian Koperasi dan UKM telah menyiapkan anggaran bagi 712 koperasi yang dipercaya mampu mengembangkan pasar tradisional, penataan pedagang kaki lima (PKL), UKM Mart dan fasilitas pameran untuk produk UKM. Serta, Kementerian Koperasi dan UKM merencanakan akan membuka 1 juta lapangan kerja baru dpada tahu 2013 ini. Apabila rencana tersebut berhasil direalisasikan, akan mengembangkan dunia usaha dan dapat mengsejahterakan masyarakat luas.
Untuk pengembangan pasar tradisional, pemerintah berencana menargetkan 380 pasar pada tahun 2013 dengan anggaran paling tinggi Rp 1 miliar untuk masing-masing proyek pembangunan. Melihat pasar tradisional kita sangat memprihatinkan kondisinya yang kotor, kumuh bahkan bisa dikatakan tidak sehat. Diharapkan rencana pembangunan pasar tradisional ini tidak melenceng dari harapan pemerintah kita. Kontrol dan pengawasan pada lapangan lebih efektif daripada melihat hasil di atas kertas.
Program untuk PKL mungkin sangat diharapkan karena dapat mengsejahterakan ribuan PKL yang ada di berbagai daerah. Pemerintah akan mengalokasikan dana Rp 7,5 juta kepada setiap PKL. Dalam memuluskan rencana UKM Mart ada syarat dan ketentuan yang harus dipenuhi oleh pelaku UKM, yaitu harus memiliki status pengelola warung serba ada. Tujuan UKM Mart adalah menghimpun hasil out put yang beragam, tidak terfokus pada satu out put saja.
Satu lagi program UKM ialah fasilitas pameran didalam negeri dan luar negeri yang bertujuan untuk memperkenalkan produk-produk UKM khususnya kepada masyarakat luas Indonesia dan umumnya untuk masyarakat internasional. Mengarahkan sugesti kepada dunia luar bahwa produk UKM kita mampu bersaingan dengan UKM dari negara lain dari segi kualitas, model dan harga yang sangat berfariasi. Disamping itu, pemerintah kita bekerja sama dengan pemerintah Korea Selatan dalam memajukan Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM). Kerja sama ini terfokus dalam mengfasilitasi pembiayaan, teknologi, pemasaran, inkubator dan peningkatan kualitas SDM di Indonesia.
Semua harapan ini semoga tercapai sesuai dengan harapan pemerintahan kita dan pelaku UKM yang sangat membutuhkan bantuan dari berbagai aspek dalam mengsukseskan hasil karya mereka. Semua rencana dan harapan tidak akan tercapai jika pencapaiannya dilakukan dengan tidak sungguh-sungguh.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar